Anak dibaratkan sebagai selembar kertas kosong yang masih putih dan bersih. Melalui permainan sederhana untuk membentuk karakter anak memang harus sudah ditanamkan sejak ia kecil. Permainan memang identik dengan anak-anak, dunia mereka penuh dengan keceriaan, kegembiraan dan fantasi. Permainan juga bisa memupuk hati nurani anak untuk cinta akan tanah airnya. Sejatinya ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk melatih jiwa patriot dan nasionalisme seorang anak, salah satunya terletak pada permainan tradisional.
Sponsor: halo jasa
Permainan tradisional bisa melatih fisik sekaligus mental anak. Ia akan belajar cara menjadi kreatifitas, berjiwa pemimpin, cerdas, tangkas dan berwawasan luas. Berbeda dengan permainan moderen serba teknologi, permainan tradisional bisa memberikan banyak pembelajaran bagi anak dan bisa membentuk pribadi yang baik. Inidia jenis-jenis permainan sederhana yang bisa dilakukan di halaman rumah.
1. Petak umpet
Petak umpet adalah permainan tradisional. Bisa dimainkan dua orang bahkan lebih. Manfaat dari permainan ini bisa mengasak keterampilan emosi anak, menciptakan rasa toleransi dan empati terhadap orang lain, dan membuat anak terbiasa berkumpul bersama teman atau kelompok sosial. Anda bisa mengajak anak bermain petak umpet di kamar, ruang keluarga atau taman rumah.
2. Cublak-cublak Suweng
Permainan tradisional selanjutnya sangat bermanfaat untuk melatih ketelitian anak. Tak hanya itu, anak pun jadi lebjh berani, seperti berani mencari benda yang harus disiapkan dalam permainan. Permainan bisa dilakukan lebih dari dua orang, antara Anda dan anak atau anak dengan saudaranya.
3. Dakonan
Nah untuk permainan satu ini paati sudah banyak yang tahu. Dakonan adalah salah satu jenis permainan favorit anak perempuan. Dakonan alias congklak harus dimainkan dengan mengandalkan sikap teliti, cermat, dan jujur. Anak akan dituntut bisa memperkirakan kapan waktunya menang dengan cara mengumpulkan biji dakon sebanyak mungkin. Sayangnya, banyak nilai dalam permainan ini yang terlupakan oleh permainan modern saat ini. Ajaklah anak bermain bersama Anda.
4. Lompat Tali
Lompat tali alias tali merdeka mengandung makna dan nilai akan kerja keras, cermat, ketangkasan, dan sportivitas. Anak yang memainkan permainan ini bisa belajar bagaimana caranya bekerja keras dan berusaha bahaimana cara agar bisa melompati tali tanpa menyentuhnya. Jika salah satu kaki menyentuh tali itu tandanya gagal dan harus diulang kembali. Permainan ini bisa dilakukan 3 orang, Anda anak atau saudaranya. Bisa juga ajak pasangan untuk ikut bermain bersama anak.
Ada banyak keutamaan bermain permainan tradisional bagi anak. Sesuai dengan tema Agustusan kali ini, beberapa permainan tradiaional seperti ini memiliki karakteristik yang berdampak positif pada perkembangan anak. Selain 4 permainan diatas, masih banyak permainan tradisional lain yang bisa dilakukan. Supaya bermain bersama anak jadi lebih menyenangakn di rumah, pastikan lantai dirumah tertata dengan rapi agar tidak membuat anak cidera. Ingin membuat lantai rumah rapi dan nyaman, pastikan Anda memilih jasa pemasangan lantai yang tepat seperti di Halo Jasa.